Welcome to farukfazhay.blogspot.com, blog ini diasuh oleh Umar Faruk Fazhay asal Jl. Raya Sawah Tengah Robatal Sampang Madura Jawa Timur MengIslamkan Artis ~ MENYELAMI MIMPI

Selasa, 26 Juni 2012

MengIslamkan Artis

Artis merupakan figur dalam kelompok mayoritas, semua kehidupan dalam dunia artis sepertinya sudah direkam dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari model baju, celana, sepatu, rok, gaya rambut dan semua gaya-gaya yang tak mungkin penulis sebutkan semua.

Terus bagaimana, dampak dari hal tersebut? sungguh lebih condong kepada efek negatifnya, semua itu diperoleh dari penanyangan film-film yang membangkitkan napsu birahi yakni film-film yang pemainnya sudah tidak berpakaian islami, film yang didalamnya terdapat duri onak cinta, tampa kita sadari bahwa film tersebut sudah merusak sistem kerja otak kita, yang efeknya melebihi orang yang menggunmakan narkoba.

Dalam hal ini Oki Setiana Dewi hadir dengan bukunya yang berjudul "Melukis Pelangi" buku tersebut merupakan karya fenomenal yang patut diajungi jempol dan pantas kiranya dibaca oleh setiap insan yang punya cita-cita masuk dalam dunia entertaiment atau yang sudah masuk tapi belum bisa masuk dalam rumah hidayah yang didalamnya penuh dengan nuansa islam dan iman.

Oki merupakan sosok yang mempunyai talenta besar dan dia juga pernah mengabdikan dirinya menjadi sosok muslimah yang soleheh dalam film ketika cinta bertasbih, perjalanannya dalam mengarungi perahu menuju dermaga kesuksesan sangat keras dan terjal kurasa, sempat penulis terharu dan menitikkan sebutir air mata ketika membaca memoarnya dalam buku tersebut.

Dalam riwayatnya dia menceritakan bahwa hijarahnya dari buka aurat ke tutup aurat yakni dari tidak berjibab kejilbab dimulai sejak dia duduk di SMU 1 Depok,  hidayh itu Oki peroleh setelah Allah mengujinya yaitu dengan dideritanya penyakit oleh ibu tercintanya, penyakit yang sulit disembuhkan dan sangat hina dipandangan orang lain, ditambah lagi dengan datangnya tawaran untuk menjadi pemeran utama dalam sebuah film yang dalam hal itu dituntut untuk membuka auratnya.

Cemohan dan hinaan terus berdatangan seiring dengan ujian yang diberikan Allah kepada Oki tapi sukur alhamdulillah Oki bisa bertahan dan lulu dalam cobaan tersebut, yang paling parah dan masih melekat dalam ingatan oki adalah perkataan salah satu perkataan produser "kamu tidak akan pernah jadi apa-apa dengan jilbabmu" terus bagaimana perkataan itu, sungguh hal perkataan tersebut omong kosong belaka, perkataan yang hanya lahir dari emosional belaka, perkataan yang mungkin seandainya bisa ditelan setelah menyaksikan kesuksesan Oki bermain dalam Film Ketika Cinta Bertasbih mungkin orang yang berkata tersebut akan menelannya kembali.

Jangan kwatir karena Allah bersama kita, tiada yang pantas dimintai pertolongan kecuali minta pertolongan kepada Allah, karena orang yang bersungguh-sungguh itu akan dibukakan pintu keluarnya oleh Allah. Oki merupakan sosok yang pantas ditiru dalam mewujudkan semua mimpi-mimpi kita dengan kembali kepada Allah.

Penulis tegaskan janganlah kau bersenang-senang dengan kesuksesanmu dalam dunia yang hal itu melenceng dari ajaran agama islam, dunia adalah panggung sandiriwara, jangan terlalu terlelap dalam dunia mimpi ingatlah bahwa kehidupan sejati itu adalah kehidupan yang akan kita jalani diakhirat kelak.

Dunia artis sekarang sudah banyak yang melenceng dari rel hukum syariat islam, mulai dari kebebasan bergaul lebih-lebih dalam berepakain, benar kata solihin dalam bukunya "artis idola orang gila" tapi tidak semua artis itu bobrok dan sebagainya, penulis tegaskan kembali sosok Oki bisa kita jadikan idola kemuslimahannya.

Karena sudah banyak dizaman yang terlanjur tua, zaman yang iklanpun turut bersandiwara untuk mempromosikan bawaannya dibawah terik matahari, deru angin dan guyuran hujan.

Salah satu contoh efek negatif yang disebarkan artis yaitu  dalam segi berpakaian, mayoritas artis sudah tidak berpakain muslimah kadang meski berjilbab, jilbabnya ibarat pakaian yang digantung, kebiasahan tersebut ditiru oleh mayoritas penduduk bumi Indonesia yang konon negara yang mayoritas penganut agama islam, tapi aplikasi dari islam tersebut hampa ketika melihat realitas yang adan pada saat ini.

Ketika hal tersebut sudah direkan dan dicontoh oleh masyarakat kota atau pedesaan, maka tersebarlah berita-berita yang menyesakkan dada seperti pemerkosaan anak dibawah umur, bebasnya pergaulan anak muda, merubahnya kelakuan muda-mudi dari moral ke amoral, semua itu setelah penulis teliti bersumber dari artis.

Dalam sebuah hadis Rosulullah bersabda, malu itu sebagian dari iman, maka tidak ada iman bagi mereka yang tidak punya malu, interpretasi dari hadis tersebut bukan malu ketika minum tempat umum atau kecing dilapangan, tapi malu membuka aurat karena hal tersebut diketahui oleh allah dan malu untuk berbuat hal-hal yang dilarang oleh Allah.

Maka dari itu, artis sebagai sosok berpengaruh perlu kiranya mengontrol diri apakah sudah sesuai, atau memang keluar dari hukum agama yang dipeluknya, karena penulis yakin ketika moral artis itu sudah bagus especially  dalam segi berpakaian maka lahir pemuda yang  penuh dengan nuansa islam dan iman.Okilah sosok artis yang sekiranya pantas dijadikan figur dan dijadikan idola kalau sekiranya perlu. wallahu a'lam
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar