Bila jiwa
dan raga menjadi tumbal kedatangan
Semua yang
telah mengidolakan
Pastikan
kelak mereka petik buahnya
Baik
didunia maupun kelak diluar dunia
Tentang
do’a-do’a yang telah mereka ajukan
Pada kekuasaan
kedua telapak tuhannya
Malam itu ditandai
dengan kebuta-butaan
Tak satupun
yang mengetahui pasti berlabuhnya
Karena,
sengaja tuhan sembunyikan dibalik telapak tangannya
Agar mukmin
dan mukminan
Bersungguh-sungguh
dalam mencari dan mendapatkaannya
Dengan
meningkatkan kualitas ibadah dan perbuatan baik lainnya
Taukah kau,
mukmin dan mukminah?
Bahwa malam
itu adalah malam keberuntungan, malam keberkahan serta malam seribu bulan.
Dimana pada
saat itu, malaikat-malaikat berterbangan turun kebumi untuk menyampaikan salam
tuhannya
Mereka para
malaikat memasuki rumah-rumah dari pintu-kepintu
Keberuntungan
menyertai mereka
Yang telah
mengarungi malam itu dengan kebaikkan
Serta
celakalah mereka yang berbuat kebatilan pada saat itu
Karena kau
akan memikul dosa yang kadarnya, sama dengan 83 tahun, 4 bulan.
Berdizikirlah,
bertasbihlah, bertahmidlah, solatlah, puasalah, zakatlah serta sucikan seluruh
jiwa dan ragamu, agar malam yang disamarkan itu, senantiasa berlabuh dimalammu.
Robatal, 13 Agustus 2012